Petanesia Mengadakan Silatnas Ajak 30 Ormas di Indonesia Jaga Persatuan

- Jurnalis

Rabu, 17 Juli 2024 - 07:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

M. Eko Priyono (Kalungguh) Ketua Umum Petanesia

TRIBUNCHANNEL.COM – JAKARTA – Sebanyak 30 Organisasi Masyarakat (Ormas) menghadiri Silaturahmi Nasional (Silatnas) Kebangsaan di Gedung Auditorium Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta Selatan, Sabtu (13/7/2024) malam.

 

Acara ini sedianya akan dihadiri oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Anggota Wantimpres Muhammad Luthfi Ali Yahya (Habib Luthfi). Namun, keduanya berhalangan hadir.

Hadir sejumlah tokoh ormas nasional, tokoh lintas agama, mahasiswa serta pemuda berprestasi nasional. Tampak hadir juga Guruh Soekarnoputra, putra dari Sang Proklamator, Bung Karno.

 

Acara yang diinisiasi oleh Pencinta Tanah Air Indonesia (Petanesia) diharapkan dapat meningkatkan semangat persatuan dan kesatuan sesama ormas-ormas di Indonesia dalam menghadapi tantangan ke depan.

 

“Ada 34 ormas yang hadir. Agenda utama adalah merajut tenun kebangsaan, menebalkan spirit persatuan di kalangan elemen masyarakat dan ormas,” kata Sekjen Petanesia, Sidiq Murtadho di lokasi.

 

Sidiq mengatakan, komunikasi yang terjalin antar ormas bisa berlanjut ke sebuah gerakan-gerakan masif dalam rangka menjaga persatuan dan kesatuan. Apalagi, sebentar lagi akan dihadapkan dengan Pilkada Serentak 2024.

Baca Juga :  Kapolres Demak Beri Penghargaan Kepada Anggota dan Satpam Berprestasi

 

“Kemarin sedikit banyak ada perbedaan. Maksud kegiatan pada malam hari ini mencairkan kebekuan yang selama ini terjadi di masyarakat. Mudah-mudahan nanti pilkada serentak sudah mencair dan tidak ada warna merah, hijau, kuning. Kita tetap satu Indonesia,” ucap Sidiq.

 

Ketua Umum DPP Petanesia, M. Eko Priyono, menambahkan sebagai penerus bangsa, kita semua punya tanggung jawab untuk menjaga dan memperkuat persatuan Indonesia dengan Pancasila yang menjadi pegangan falsafah baik berbangsa dan bernegara

 

“Ormas-ormas kebangsaan punya tanggung jawab besar dalam lahirkan kader-kader penggerak kebangsaan dan menguatkan persatuan dan kesatuan dan menanamkan Pancasila dengan baik,” ujar Eko Ketum Petanesia.

 

Dia mengatakan, peperangan dan konflik yang terjadi di Eropa dan Timur Tengah harus jadi pembelajaran betapa pentingnya menjaga persaudaraan dan persatuan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika dan nilai-nilai Pancasila.

Baca Juga :  Produk Unggulan Lokal Bojonegoro Disambut Baik Pengunjung di Pameran Inacraf, Jadi Ajang Promosi Karya Pelaku UKM

 

“Dunia saat ini sedang tidak baik-baik saja. Konflik seperti Rusia-Ukraina, rivalitas AS-Tiongkok, dan ketegangan di Asia Timur serta Dunia Islam berdampak pada ekonomi dan politik global, termasuk Indonesia,” ucap Eko.

 

Eko mengatakan ancaman resesi ekonomi global dan perubahan iklim mempengaruhi sektor pertanian dan ekonomi. Ia menilai, pemerintah baru harus menjawab tantangan ini dengan memperkuat stabilitas politik.

 

“Selain stabilitas politik, perlu juga melibatkan seluruh komponen bangsa, dan meningkatkan mutu pendidikan, kesehatan, serta mengurangi ketimpangan ekonomi. Semua ini bertujuan untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat,” jelas Eko.

 

Ia mengajak berbagai pihak untuk mengutamakan persatuan bangsa daripada menghabiskan perdebatan yang tidak produktif untuk mempersoalkan keragaman Indonesia.

 

“Mari bersama-sama eratkan persatuan. Karena itu, berdirinya Petanesia untuk merangkul berbagai komponen terutama kalangan muda untuk bersiap-siap menyongsong Nusantara baru menuju Indonesia maju,” tutup Eko Ketum Petanesia. 

 

Dikin/Red

Berita Terkait

Rapat Paripurna DPRD Kendal, Bupati Serahkan Buku LKPD
Dugaan Penyalahgunaan Solar Subsidi, Ada Apa Dengan Polsek Suradadi Tegal
Satlantas Polres Kendal Imbau Wajib Pajak Manfaatkan Program Pemutihan Pajak Motor 2025
SWI Mengucapkan Selamat Kepada Ketua Dewan Pers dan Komisioner Periode 2025 – 2028
Pengkab PBSI Kendal Periode 2025-2029 Resmi Dilantik
Kasus Penipuan Modus Arisan PCX, Dua Oknum Polisi Ditetapkan Tersangka
Polsek Weleri Lakukan Operasi Miras di Kios Sugiyanti, Ketua SWI Jateng Berikan Apresiasi
Masyarakat Peduli Anti Korupsi Melaporkan Dugaan Korupsi DPU Kota Bandung ke KPK
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 23:03 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kendal, Bupati Serahkan Buku LKPD

Jumat, 23 Mei 2025 - 15:19 WIB

Dugaan Penyalahgunaan Solar Subsidi, Ada Apa Dengan Polsek Suradadi Tegal

Rabu, 21 Mei 2025 - 16:04 WIB

Satlantas Polres Kendal Imbau Wajib Pajak Manfaatkan Program Pemutihan Pajak Motor 2025

Kamis, 15 Mei 2025 - 21:50 WIB

SWI Mengucapkan Selamat Kepada Ketua Dewan Pers dan Komisioner Periode 2025 – 2028

Jumat, 9 Mei 2025 - 12:03 WIB

Kasus Penipuan Modus Arisan PCX, Dua Oknum Polisi Ditetapkan Tersangka

Selasa, 6 Mei 2025 - 22:02 WIB

Polsek Weleri Lakukan Operasi Miras di Kios Sugiyanti, Ketua SWI Jateng Berikan Apresiasi

Selasa, 6 Mei 2025 - 19:28 WIB

Masyarakat Peduli Anti Korupsi Melaporkan Dugaan Korupsi DPU Kota Bandung ke KPK

Selasa, 6 Mei 2025 - 12:35 WIB

BPD Denasri Wetan Gelar Musyawarah Desa Khusus bentuk Koperasi Desa Merah Putih

Berita Terbaru

Berita

Rapat Paripurna DPRD Kendal, Bupati Serahkan Buku LKPD

Jumat, 23 Mei 2025 - 23:03 WIB