Sasar Satuan Pendidikan, Puskesmas Masif Beri Penyuluhan Kesehatan

- Jurnalis

Senin, 19 Agustus 2024 - 23:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kota Pekalongan masif memberikan penyuluhan bagi satuan pendidikan di wilayah masing-masing. Salah satunya seperti penyuluhan yang dilakukan oleh Puskesmas Dukuh di SDN Pabean,

TRIBUNCHANNEL.COM – Kota Pekalongan – Untuk mewujudkan generasi yang sehat, seluruh fasilitas pelayanan kesehatan Kota Pekalongan masif memberikan penyuluhan bagi satuan pendidikan di wilayah masing-masing. Salah satunya seperti penyuluhan yang dilakukan oleh Puskesmas Dukuh di SDN Pabean, Kecamatan Pekalongan Utara, Rabu (14/8/2024).

 

Kepala UPT Puskesmas Dukuh, dr Lely Prajasari melalui Petugas Promosi Kesehatan setempat, Dina Fikriyana Yusuf saat ditemui dalam kegiatan tersebut menuturkan bahwa materi penyuluhan yang diberikan bagi kelas V dan VI SDN Pabean yaitu bahaya junk food.

Baca Juga :  Pasar Murah Dekopinda Sediakan 500 Paket Sembako

 

Ia menjelaskan bahwa Puskesmas Dukuh secara rutin memberikan penyuluhan di seluruh sekolah yang ada di wilayah tersebut. Sebanyak 36 sekolah di wilayah tersebut terdiri dari jenjang PAUD-TK 20 sekolah, SD-PKBM 11 sekolah, SMP-SMA 5 sekolah, diberikan penyuluhan minimal satu tahun sekali.

 

“Materinya biasanya kami tawarkan ke tiap sekolah kira-kira puskesmas ingin melakukan penyuluhan tentang apa. Untuk topik dari penyuluhan tergantung isu terkini seperti di SMA dan SMP itu tentang HIV/AIDS, bahaya merokok dan narkoba, kalau di SD masih marak cuci darah di RSCM sehingga kita berikan penyuluhan tentang jajanan junkfood, kalau di TK dan PAUD tentang gosok gigi. Selain penyuluhan kami juga minimal satu bulan sekali berkoordinasi dengan guru UKS tentang isu yang masih terjadi,” tuturnya.

Baca Juga :  Percepat Transformasi Pendidikan, Dindik-BBPMP Jateng Libatkan 10 Sekolah Inti

 

Selain itu, pihaknya juga memberikan penyuluhan kaitan kesehatan reproduksi di jenjang pendidikan atas. Lebih lanjut ia berharap sesudah dilakukan kegiatan penyuluhan dan koordinasi dengan guru UKS tidak terjadi lagi anak yang gagal ginjal, menekan kenakalan remaja baik itu merokok, narkoba, hamil di luar nikah dan lainnya.

Red

Berita Terkait

Polres Kendal Resmi Launching Gugus Tugas Polri Untuk Dukung Ketahanan Pangan
Santun Tapi Tegas, Pasangan Nomor 02 Jadi Sorotan di Debat Final Pilkada Deli Serdang
Calon Ketua Karang Taruna Kabupaten Bogor Terkuat Amdin Nukliri
DPRD Kabupaten Pekalongan Sampaikan Jawaban Pendapat Bupati Terhadap Dua Raperda
Pj Bupati Madiun Lakukan Penyerahan Sertifikat Elektronik Hasil Pelepasan Kawasan Hutan
Hendry Ch. Bangun Tidak Punya Legal Standing, Surat AHU PWI Diblokir
Diseminasi Audit Kasus Stunting, Pemkot Dorong Stakeholder Terus Fokus 4 Kelompok Sasaran
Peringati HKN 2024, Dinkes Fasilitasi Kelas Parenting Anak Inklusi SKB

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 09:43 WIB

Polres Kendal Resmi Launching Gugus Tugas Polri Untuk Dukung Ketahanan Pangan

Kamis, 21 November 2024 - 09:36 WIB

Santun Tapi Tegas, Pasangan Nomor 02 Jadi Sorotan di Debat Final Pilkada Deli Serdang

Kamis, 21 November 2024 - 09:28 WIB

Calon Ketua Karang Taruna Kabupaten Bogor Terkuat Amdin Nukliri

Rabu, 20 November 2024 - 13:32 WIB

DPRD Kabupaten Pekalongan Sampaikan Jawaban Pendapat Bupati Terhadap Dua Raperda

Rabu, 20 November 2024 - 10:47 WIB

Pj Bupati Madiun Lakukan Penyerahan Sertifikat Elektronik Hasil Pelepasan Kawasan Hutan

Senin, 18 November 2024 - 08:33 WIB

Diseminasi Audit Kasus Stunting, Pemkot Dorong Stakeholder Terus Fokus 4 Kelompok Sasaran

Senin, 18 November 2024 - 08:28 WIB

Peringati HKN 2024, Dinkes Fasilitasi Kelas Parenting Anak Inklusi SKB

Senin, 18 November 2024 - 08:19 WIB

Tingkatkan Perilaku Sanitasi-Higiene Masyarakat, Dinkes Lakukan Verifikasi STBM di Kelurahan Bandengan

Berita Terbaru