Dihantam Angin Kencang Selama Tiga Hari, Sejumlah Rumah di Kota Tahuna Porak Poranda

- Jurnalis

Jumat, 1 Maret 2024 - 09:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Staf khusus Bupati Sangihe saat turun kelokasi bencana puting beliung bertemu warga

TRIBUNCHANNEL.COM – Sangihe – Tiupan angin kencang terjadi di kota Tahuna sejak Selasa (27/02-2024) hingga hari ini Jumat ( 1/03-2024) mengakibatkan puluhan rumah porak poranda , meskipun tak ada korban jiwa namun kerugian materi akibat peristiwa ini , ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

 

Dari pantauan Tribun Chanel di sejumlah wilayah kota Tahuna terlihat begitu banyak rumah yang mengalami kerusakan pada bagian atap bangunan. Atap bangunan copot ditiup angin kencang bahkan ada 3 unit rumah yang rusak berat.

 

Alpinus Lahinda (54 tahun) warga kelurahan Soatalara Tahuna ( complex kampung pisang) mengaku kaget dan takut saat melihat tiupan angin kencang yang menghantam atap rumahnya hingga copot bersama dengan rangkaian bangunan atap hingga terbang dan jatuh sekitar puluhan meter disamping rumah tetangganya.

Sementara di tempat lain angin kencang memporak porandakan rumah dari keluarga tindi – matandu ( complex makawang ) dan rumah keluarga Tampoli – Tantu.

Baca Juga :  Ngantor Teng Ndeso, Upaya Polsek Muntilan Tingkatkan Pelayanan Masyarakat

 

Kedua rumah ini mengalami rusak berat. “Tiupan angin kencang terjadi pada hari Rabu siang , pada saat itu saya sedang bekerja dan mendapat kabar lewat telepon bahwa setengah bagian dari atap rumah kami sudah copot akibat hantaman angin’ kencang “. Kata Yansen Tampoli. Warga Tahuna.

 

Masih diwilayah yang sama dan pada hari serta waktu yang sama, Seorang ibu rumah’ tangga ( Yeni tindi – Matandatu) mengaku sangat kaget dan tegang ketika angin kencang bertiup dan menerbangkan rangkaian baja ringan dari atap rumahnya hingga berpindah tempat sekitar 10 meter .

 

Sementara untuk membantu meringankan beban dari masyarakat yang terdampak oleh bencana ini , Tim relawan Tamuntuan(TRT) yang dipimpin  langsung staf khusus Bupati Sangihe, Gunfanus Takalawangen bersama tim , turun meninjau ke lokasi  untuk melihat dari dekat situasi yang dialami oleh warga serta langsung melakukan pendataan.

Baca Juga :  Naiknya Harga Bahan Baku dan Peralatan Penunjang Distribusi Air, PDAM Sangihe Bakal Naikan Tarif Air Bersih

 

“Kami akan melaporkan peristiwa ini kepada PJ Bupati Sangihe dan instansi  pemerintah Seperti  badan penanggulangan bencana Daerah ( BPBD )terkait kejadian ini.

 

Dan saya berharap semoga masyarakat yang ditimpa bencana ini segera mendapatkan bantuan .”

 

Staf khusus Bupati ini juga mengaku sangat menyesalkan sikap “slow respon ‘ dari dinas terkait seperti dinas sosial dan BPBD Sangihe yang belum turun lapangan hingga 24 jam peristiwa ini sudah terjadi.

 

” Sangat disesalkan sikap dari pimpinan dinas terkait yang terkesan tidak memberikan perhatian pada warganya yang di timpa bencana, meskipun peristiwa ini sudah terjadi sejak kemarin namun sampai hari ini belum ada sentuhan dari instansi terkait, “kata Gunfanus. Kamis (29/2-2024) di Tahuna.

Adrianto/Red

Berita Terkait

Dukung 100 Hari Kerja Bupati, PUPR Kabupaten Madiun Bangun Sumur Irigasi Air Tanah
LCKI Minta Polres Blora Tangkap dan Penjarakan Pemberi Uang Yang Diduga Bisnis BBM Ilegal
Progres Surplus Dari Schedule PUPR Kabupaten Madiun Tak Rugi Punya Rekanan CV. Wisanggeni
SMPN 12 Kota Pekalongan Diduga Ada Pungutan Uang Kelulusan 150 Ribu
Rapat Paripurna DPRD Kendal, Bupati Serahkan Buku LKPD
Dugaan Penyalahgunaan Solar Subsidi, Ada Apa Dengan Polsek Suradadi Tegal
Satlantas Polres Kendal Imbau Wajib Pajak Manfaatkan Program Pemutihan Pajak Motor 2025
SWI Mengucapkan Selamat Kepada Ketua Dewan Pers dan Komisioner Periode 2025 – 2028

Berita Terkait

Minggu, 25 Mei 2025 - 21:06 WIB

Dukung 100 Hari Kerja Bupati, PUPR Kabupaten Madiun Bangun Sumur Irigasi Air Tanah

Minggu, 25 Mei 2025 - 14:41 WIB

LCKI Minta Polres Blora Tangkap dan Penjarakan Pemberi Uang Yang Diduga Bisnis BBM Ilegal

Minggu, 25 Mei 2025 - 14:01 WIB

Progres Surplus Dari Schedule PUPR Kabupaten Madiun Tak Rugi Punya Rekanan CV. Wisanggeni

Minggu, 25 Mei 2025 - 07:09 WIB

SMPN 12 Kota Pekalongan Diduga Ada Pungutan Uang Kelulusan 150 Ribu

Jumat, 23 Mei 2025 - 23:03 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kendal, Bupati Serahkan Buku LKPD

Rabu, 21 Mei 2025 - 16:04 WIB

Satlantas Polres Kendal Imbau Wajib Pajak Manfaatkan Program Pemutihan Pajak Motor 2025

Kamis, 15 Mei 2025 - 21:50 WIB

SWI Mengucapkan Selamat Kepada Ketua Dewan Pers dan Komisioner Periode 2025 – 2028

Minggu, 11 Mei 2025 - 16:37 WIB

Pengkab PBSI Kendal Periode 2025-2029 Resmi Dilantik

Berita Terbaru

Berita

Rapat Paripurna DPRD Kendal, Bupati Serahkan Buku LKPD

Jumat, 23 Mei 2025 - 23:03 WIB