Babinsa dan Babinkamtibmas Polsek Tulis Batang Gagalkan Perang Sarung Antar Remaja

- Jurnalis

Jumat, 15 Maret 2024 - 16:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Babinsa dan Babinkamtibmas Polsek Tulis Batang gagalkan Perang Sarung antar remaja di wilayah Kecamatan Tulis, Jum’at 15/3/2024.

TRIBUNCHANNEL.COM – Batang – Seharusnya suasana Ramadhan harus disambut dengan suka cita semua orang, tak terkecuali anak-anak atau remaja. Sebab, di saat Bulan Suci Ramadhan mereka bisa bermain sampai larut malam bahkan sampai pagi menjelang saur.

 

Tempo dulu, memang ada permainan perang sarung dan lebih dikenal sebagai bentuk kejahilan dan permainan anak-anak bahkan remaja, namun permainannya tidak berbahaya. Mereka kejar-kejaran saling menyabetkan sarung mengenai musuh diteruskan teriakan, “kena, kena”.

 

Namun saat ini telah berubah, perang sarung tempo dulu hanya permainan biasa dan tidak berbahaya. Saat ini sudah berubah total, perang sarung menjadi ajang tawuran antar kelompok remaja.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, anggota Koramil 12/Tulis Kodim 0736/Batang Korem 071/Wijayakusuma dan Polsek Tulis, Jumat (15 Maret 2024) sekira pukul 00.25 WIB (Dini hari) melaksanakan patroli wilayah karena adanya informasi akan terjadi perang sarung antar kelompok remaja di Jalan Pantura Desa Simbangdesa Kecamatan Tulis Kabupaten Batang.

Baca Juga :  Ada Kejanggalan Pra Rekonstruksi Yang Digelar Polsek Medan Area Terkait Kasus Penganiayaan David Chandra dan Lina

 

Informasi yang didapat dari Bapak Roidin selaku Kadus Simbangdesa mengenai rencana tawuran perang sarung antar remaja. Sekira Pukul 00.30 WIB Babinsa dan Bhabinkamtibmas tiba di TKP Babinsa Koramil 12/Tulis yang dipimpin Peltu Mudakir bersama Babhinkamtibmas serta Kadus dan warga bertindak cepat mendatangi lokasi yang akan dijadikan perang sarung.

 

“Adanya informasi tersebut kami langsung mendatangi lokasi dan mediasi remaja yang diduga hendak melakukan perang sarung di Desa Simbangdesa. Fenomena perang sarung, kerap muncul di bulan Ramadhan dan sangat meresahkan warga karena hal seperti ini bukan lagi dianggap kenakalan remaja biasa”. Kata Peltu Mudakir.

 

Lebih lanjut, dirinya menyebutkan bahwa para pelaku perang sarung dengan sengaja memasukkan batu, Gir motor, Besi, atau benda lain dalam buntalan sarung dengan tujuan untuk mencederai lawannya.

 

Pukul 01.30 WIB kami bersama Babhinkamtibmas dan warga berhasil menggagalkan rencana tawuran antar remaja serta mengamankan beberapa remaja dan langsung membawanya ke Polsek Tulis untuk dimintai keterangan. Alangkah baiknya kita mengisi waktu Ramadhan dengan melakukan hal-hal yang positif “imbuhnya”.

Baca Juga :  Kapolres Batang Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat Pengabdian Periode 1 Maret 2024

 

“Apabila ada perang sarung, kita akan melakukan tindakan sesuai ketentuan yang berlaku.” tegas Peltu Mudakir.

 

Dirinya juga menghimbau agar para orang tua dan keluarga lebih peduli dan memperhatikan kegiatan anak-anaknya. Dengan adanya kejadian ini, Babinsa dan Babinkamtibmas akan selalu mengitensifkan  Patroli untuk mengantisipasi adanya perang sarung diwilayah binaan. Patroli akan digerakkan secara maksimal di bulan Ramadhan ini, untuk menjaga kekhusyukan warga yang menjalankan ibadah puasa, “terang Peltu Mudakir”.

 

“Perang sarung ini cukup meresahkan bagi warga sekitar sini. Kami mohon kepada aparat terkait,  baik TNI maupun Polri agar mengintensifkan kegiatan patroli di wilayah guna mengantisipasi hal-hal yang dapat mengganggu khidmatnya bulan suci Ramadhan, “pinta Roidin Kadus Simbangdesa.

 

Red

Berita Terkait

Polres Kendal Resmi Launching Gugus Tugas Polri Untuk Dukung Ketahanan Pangan
Santun Tapi Tegas, Pasangan Nomor 02 Jadi Sorotan di Debat Final Pilkada Deli Serdang
Calon Ketua Karang Taruna Kabupaten Bogor Terkuat Amdin Nukliri
DPRD Kabupaten Pekalongan Sampaikan Jawaban Pendapat Bupati Terhadap Dua Raperda
Pj Bupati Madiun Lakukan Penyerahan Sertifikat Elektronik Hasil Pelepasan Kawasan Hutan
Hendry Ch. Bangun Tidak Punya Legal Standing, Surat AHU PWI Diblokir
Diseminasi Audit Kasus Stunting, Pemkot Dorong Stakeholder Terus Fokus 4 Kelompok Sasaran
Peringati HKN 2024, Dinkes Fasilitasi Kelas Parenting Anak Inklusi SKB

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 09:43 WIB

Polres Kendal Resmi Launching Gugus Tugas Polri Untuk Dukung Ketahanan Pangan

Kamis, 21 November 2024 - 09:36 WIB

Santun Tapi Tegas, Pasangan Nomor 02 Jadi Sorotan di Debat Final Pilkada Deli Serdang

Kamis, 21 November 2024 - 09:28 WIB

Calon Ketua Karang Taruna Kabupaten Bogor Terkuat Amdin Nukliri

Rabu, 20 November 2024 - 13:32 WIB

DPRD Kabupaten Pekalongan Sampaikan Jawaban Pendapat Bupati Terhadap Dua Raperda

Rabu, 20 November 2024 - 10:47 WIB

Pj Bupati Madiun Lakukan Penyerahan Sertifikat Elektronik Hasil Pelepasan Kawasan Hutan

Senin, 18 November 2024 - 08:33 WIB

Diseminasi Audit Kasus Stunting, Pemkot Dorong Stakeholder Terus Fokus 4 Kelompok Sasaran

Senin, 18 November 2024 - 08:28 WIB

Peringati HKN 2024, Dinkes Fasilitasi Kelas Parenting Anak Inklusi SKB

Senin, 18 November 2024 - 08:19 WIB

Tingkatkan Perilaku Sanitasi-Higiene Masyarakat, Dinkes Lakukan Verifikasi STBM di Kelurahan Bandengan

Berita Terbaru